Minggu, 19 Oktober 2014

Belajar dari Skandal, Inilah cara meminang member JKT48 (Tukang ngimpi masuk !)




Saya mungkin tidak ingin memperpanjang lagi masalah skandal JKT48 yang terbaru ini. Toh, saya juga sudah ikut “urun rembug” memperpanjangnya di media ini (Baca : Fans Kecewa, Ternyata Personel JKT48 Tidak “Suci” Lagi). Belajar dari skandal tersebut dan artikel sosial budaya ini, sekalian saja saya beri tips untuk para fans JKT48 yang ingin meminang salah satu oshi nya. Baca saja tulisan ini sampai selesai, pasti nanti paham juga, kalau kamu hidup di jaman ini! pasti berhasil, kalau gagal uang kembali 1000%(tapi lu mintanya ama JOT, bukan ama gua).



featured
tinggal pililh!
Logika Idol dan Manajemennya
Bagi kamu yang menganggap oshi kamu itu bidadari yang rumit, jauh, canggih. Buang jauh jauh prasangka itu, mereka sama “level” nya dengan cewek yang kamu temui tiap hari di sevel atau mall. Keberadaan mereka sebagai idol mereka sampai sekarang itu hanya berdasarkan hukum sederhana yaitu “supply and demand”. Mereka tahu dirinya berjumlah sedikit, kompak dan menarik bak bidadari sehingga “supply” nya rendah. Sedangkan kamu ? ABG yang makan mi instan tiap hari untuk bisa nabung lihat konser (dan beli CD?), coba bayangkan seberapa banyak orang mirip dengan kamu!, maka sudah jelas “demand” nya tinggi.
Satu satunya cara supaya “supply dan demand” ini tetap tak seimbang adalah menambah jumlah fans–yap seperti kamu kamu ini. Di sisi lain, mereka meninggikan “supply” bukan dengan mengurangi jumlah personelnya, tapi dengan menaruh diri mereka semakin tinggi posisinya dan semakin tak terjangkau. Salah satu contoh dari logika ini bisa kita lihat di label harga yang ditaruh pada CD nya. Awalnya harga yang dibandrol adalah 40 ribu, setelah fans terbiasa harganya dinaikkan menjadi 50 ribu. Mungkin hanya kamu yang bisa cerita seberapa laris salaman- eh CD nya itu.
Kalau kalian fans bisa menurunkan “demand” kalian dengan cukup puas dengan lihat idol mu di youtube. Pasti akan terbentuk kesetimbangan baru, model bisnis baru dan kali ini fans berkesempatan untuk memainkan peran lebih besar.
Logika Fans dan Bisnis
Duhai fans JKT48 yang budiman, percayalah! tujuan adanya “golden rules” adalah murni bisnis–ditujukan untuk mengeruk uang, waktu dan harapan yang ditukar dengan “sentuhan” yang sebenarnya semu. Sekali kali tidak ada alasan lain dan sungguh sungguh saya katakan sejujur jujurnya. Mungkin sampai saat ini hanya kalian saja yang belum sadar bahwa inilah nasib yang kalian pilih –tapi sudahlah, uang kalian masih terlalu berharga untuk kantong manajemen idol group ini.
Kamu bisa saja menampik fakta itu!! kamu bisa terus larut dalam ilusi yang dibangun dengan keeelokan jogetlightstick-nya, bau parfum personelnya atau halus tangannya saat masuk di bilik yang serasa milik berdua itu. Bilik berbayar yang didalamnya kamu hanya untuk diberikan ilusi dan secuil waktu mereka–ah nikmatnya. Bisa juga kamu mengamini! tapi bukankah dirimu dan segala masa depanmu sudah kamu serahkan ke altar persembahan oshi mu?.
Nah, baik yang menampik atau mengakui, pun rasanya agak elok kalau kita intip logika yang harusnya ada di benakmu sekarang.
1. Logikanya, kalau kamu mendekat sama cewek cakep (termasuk yang ada di idol group), pasti punya harapan tertentu. Tidak mungkin kalau kamu hanya kagum atau pengen berteman doang.
2. Logikanya, semakin kamu dekat, harusnya yang kamu kagumi juga semakin mendekat kan ? bukan malah memberikan waktu yang semestinya untuk “kalian” kepada orang lain (fans) dengan imbalan uang.
3. Logikanya kalau oshi mu itu tidak semakin dekat kepadamu, alias gitu gitu saja, tentu dia tidak berminat kan terhadap dirimu, itulah saatnya kamu mencari kesibukan baru.
Kalau paham sama rentetan logika ini, maka tidak berlebihanlah kalau menganggap kita sama sama bego. Kamu bego memilih kesukaan, saya yang punya media bego tidak menulis artikel ini dari dulu. Klop!
Cukup, Jadi Gimana Caranya Meminang?
Bagi kamu yang masih betah baca artikel ini, kesabaran selalu memberikan berkah, kali ini berkahnya adalah tips meminang oshi mu. Tenang! tips nya hanya dua langkah kok.
Langkah 1. Tobat jadi fans JKT48.
Saat kamu menjadi fans beratnya, kamu hanya akan dianggap sebagai “sapi perah” oleh idol kamu–mereka tinggal pilih cara “memeres” nya saja. Dengan hanya menjadi fans, rasanya tidak ada harapan bagi kamu untuk melewati salah satu jurang “friendzone“  yang paling dalam yaitu “fanszone“. Kalau tidak percaya, coba lihat baik baik orang yang sukses memacari bidadari kamu sekarang, ada potongan fans JKT48 kah ? Pernah beli puluhan salaman–eh CD kah ? Pernah bawa lightstick kemana mana kah?
featured
featured
645616_20141017080004
1112166_20141017082115
Gak ada potongan fans JKT sama sekali kan ? apalagi potongan Wota, mungkin sama yang berbau Anime dan Manga saja mereka gak doyan. Yang jelas, mereka adalah kaum remaja
normal ibukota yang keren, metroseksual dan mungkin juga lulusan luar negeri.
Langkah 2. Pacari dan Gauli Idol Kamu
Seriusan nih..sudah baca belum artikel yang saya sebutkan di awal ? kalau belum, gak usah scroll keatas, kamu bisa baca disini (Warning TL;DR). Bagi kamu yang sudah parno dan antipati sama istilah “menggauli”, sabar dulu. Inti dari artikel yang saya sebut itu sangat rasional kok, singkatnya, konstruksi sosial dan budaya kita ini mendiskreditkan korban “pergaulan bebas” yang lebih sering adalah perempuan. Dalam banyak kasus (yang tidak ketahuan) bahkan kedua pihak boleh bebas dari rasa malu asal mau bertanggung jawab.
edan
this guy is a champion
Dengan menggunakan ruang logika yang sama, maka kita aman berasumsi saat kamu berhasil “menggauli” oshi mu, selesaikan saja secara kekeluargaan . Nanti oshi kamu pasti gak keberatan dipinang serta dibawa ke pelaminan.
Kalau mau hidup happy ending forever and after, manfaatkan perhatian publik (dan fans?) dengan bikin bisnis bareng contohnya webseries, kali aja bisa lebih rame dari PewdiePie (Baca : PewDiePie Dapatkan “Gaji” Rp 40 Miliar Pertahun dari Buat Video Youtube! )

Bima Arif Putra Web Developer

7 komentar: