Jumat, 24 Januari 2014

Drakula Gegerkan Warga Bantaran Kali Cipinang


Warga di bantaran kali Cipinang, atau tepatnya di Kelurahan Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (21/1/2014) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB mendadak geger.

Penyebabnya, bersamaan dengan meluapnya Kali Cipinang yang masuk ke pemukiman warga, tiba-tiba ada jeritan histeris dari sebuah rumah kontrakan sederhana.

Serentak, mereka mendatangi arah suara yang belakangan diketahui berasal dari rumah pasangan Dewi (43) dan Kusnoto (52).

Ternyata, yang menjerit-jerit tadi adalah Tini (19), anak gadis Dewi. Buruh serabutan ini tak mengerti kenapa tiba-tiba anaknya menjerit dan menangis sejadi-jadinya.

“Waktu saya tanya dia hanya nangis. Saya bingung, jangan-jangan kesurupan. Tapi anehnya koq baju yang dipakai sampai robek dan ada bekas cakaran di bagian dada dan lehernya,” ujar Dewi di rumahnya, Selasa (21/1/2014).

Awalnya, Tini tidak mau bicara. Namun setelah terus dibujuk, barulah dia mau bicara kepada ibunya.
“Katanya ada orang tinggi besar masuk ke kamar dan menindih tubuhnya. Tini berontak, makanya dia kena cakar. Setelah menjerit sekencang-kencangnya, barulah orang itu pergi,” kata Dewi menirukan ucapan anaknya.

Menurut Dewi, gadis sulungnya itu mengaku tak mengenal pria tadi.
“Wajahnya serem, katanya ada taring di giginya, mirip drakula di film-film,” selorohnya.
Hingga sore hari, Tini masih belum mau keluar kamar. Warga yang penasaran, masih terus berdatangan untuk melihat kondisinya.

Mereka saling bertanya, apakah yang hendak memperkosa Tini itu benar-benar Drakula? Ya. Kejadian yang menimpa Tini, mengingatkan warga dengan kasus Kolor Ijo atau kemunculan drakula pemerkosa gadis berbaju merah di tahun 1980-an. (tribunnews.com)

Bima Arif Putra Web Developer

Tidak ada komentar:

Posting Komentar